Kualitas Jalan di Kolaka Belum Maksimal

Pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan di Kabupaten Kolaka dinilai belum maksimal dari sisi kualitas, jika dibandingkan di daerah lain. Pasalnya, sejumlah jalan yang ada di Bumi Mekongga cenderung lebih cepat rusak. “Di Kolaka ini jalannya cepat rusak karena kualitas jalan yang memang tak maksimal. Ditambah lagi dengan bobot kendaraan yang melintas, tidak sesuai dengan kondisi jalan. Harusnya hanya bisa dilalui kendaraan dengan bobot delapan ton, tapi yang melintas setiap hari ada sampai 20 ton bahkan 30 ton,” ungkap Anggota DPRD Kolaka, Hasbi Mustafa.

Legislator Partai Hanura tersebut mengatakan, seperti daerah lain, kualitas jalan di Kolaka harus ditingkatkan. Sehingga dapat dinikmati masyarakat dengan jangka waktu lebih lama. “Di Maros, Sulawesi Selatan, jalannya dibeton sehingga kekuatan lebih baik dibandingkan dengan jalan di Kolaka ini. Jalan beton di Maros itu nanti mulai rusak 15 tahun ke depan. Itupun kalau rusak masih bisa ditempel. Ini sesuai pantauan kami saat melakukan kajian di daerah itu, pekan lalu,” ujarnya.

Meskipun mengatakan kualitas jalan di Kolaka belum maksimal, namun Hasbi menilai bahwa secara umum jalan di Kolaka mengalami peningkatan setiap tahun. “Memang belum maksimal kualitasnya, tapi setiap tahun infrastruktur di Kolaka selalu meningkat. Apalagi selama dibawah kepemimpinan Bupati, Ahmad Safei,” aku Hasbi. (c/fad)

Sumber : http://kendaripos.co.id

Baca Lainnya

PILIHAN REDAKSI